Pengertian Distro Linux dan Macam-Macam Distro Linux yang Perlu kita Ketahui Moch. Azam Komputer, Linux|kuliah komputer di pekanbaru I-TECH

Pengertian Distro Linux dan Macam-Macam Distro Linux yang Perlu kita Ketahui Moch. Azam Komputer, Linux|kuliah komputer di pekanbaru I-TECH

KULIAH KOMPUTER DI PEKANARU I-TECH Apa yang terlintasi di pikiran kamu ketika mendengar kata Linux? Pasti banyak sekali orang bakal memandangnya sebagai di antara sistem operasi yang lumayan populer, tak berbeda dengan Windows. Penggunaan Linux tidak jarang dikaitkan dengan orang – orang yang bersangkutan dengan dunia IT, dapat saja ke arah jaringan komputer, programmer, hacker dan masih tidak sedikit lagi.

Seperti yang telah diketahui istilah Linux berasal dari family Unix dan adalahsatu – satunya yang mempunyai sifat Open Source atau tersingkap dan sampai ketika ini masih dikembangkan oleh semua relawan dan sekian banyak  macam komunitas IT dari semua dunia. Hal ini sangatlah wajar sebab sifatnya yang multifungsi pada segala platform. Tidak melulu pada komputer, Linux juga dapat digunakan sebagai server dan pada konsol permainan laksana X-Box, PlayStation bahkan pada smartphone sekalipun


linux distro

Namun pada kali ini pengarang akan lebih memusatkan pada di antara bagian dari sistem Linux tersebut sendiri yakni tentang Distro Linux. Hal ini sangatlah penting, terutama andai memang kamu termasuk orang – orang dengan profesi/ pekerjaan yang tidak jauh dari sistem Linux. Selain menyatakan lebih mendalam tentang Distro Linux, kami pun akan mendefinisikan secara terperinci macam – macam Distro Linux mulai dari yang sangat dikenal laksana Ubuntu hingga istilah – istilah laksana Red Hat dan CentOS yang barangkali masih terasa asing untuk kalangan umum.



Banyak yang salah karena berpikir bahwa Linux ialah sistem operasi laksana halnya Windows. Karena sebetulnya Linux hanyalah kernel yang menjembatani perangkat empuk atau aplikasi dengan perlengkapan keras komputer. Untuk dapat disebut sistem operasi sepenuhnya maka hadir istilah GNU/Linux yang menimbulkan kontribusi dari GNU (sebagai pemegang hak cipta Linux). Sedangkan Distro Linux atau yang juga dapat disebut Distribusi Linux adalahperangkat lunak tersebut sendiri. Distro Linux dapat saja adalahperangkat empuk bebas atau pun perangkat empuk komersial laksana Red Hat Enterprise, SuSE dan beda – lain.

Sampai ketika ini sudah tidak sedikit Distro Linux baru yang berlahiran dan bisa jadi akan terus terjadi sebab sifatnya yang open source. Dari sekian banyaknya Distro Linux yang hadir ada yang dapat bertahan dan terdapat yang tidak, bahkan sejumlah sudah berkembang paling pesat sehingga menimbulkan Distro Turunan lain, contohnya laksana Debian GNU/Linux yang sudah tidak sedikit menghasilkan turunan laksana Ubuntu, Xandro, DSL dan masih tidak sedikit lagi.

Macam – macam Distro Linux
Setelah mengetahui pengertian dari Distro Linux sekarang kami bakal menjelaskan sekian banyak  macam Distro Linux mulai dari yang tidak jarang didengar sampai yang barangkali masih terasa asing untuk kalangan umum. Kenali secara rinci macam – macam Distro Linux ialah yang ada inilah ini :

1. Red Hat
RedHatRed Hat ini adalahsalah satu Distro Linux yang dikembangkan oleh di antara perusahaan mempunyai nama Red Hat Inc dan seringkali pun disebut Red Hat Linux tetapi pada tahun 2003 diganti menjadi Red Hat Enterprise Linux khusus guna lingkungan perusahaan. Sistem operasi yang satu ini pun yang kesatu kali mempopulerkan pemakaian sistem RPM Package Manager.



2. CentOS
centosCentOS adalahsingkatan dari Community Enterprise Operating System dan adalahsalah satu misal Distro Linux yang dikembangkan oleh The CentOS Project. Sistem operasi ini diciptakan menggunakan kode sumber yang berasal dari Red Hat. Oleh sebab itu, dalam urusan produk CentOs ini sangatlah serupa dengan Red Hat Enterprise Linux.

3. Fedora
fedoraFedora ini adalahsalah satu Distro Linux yang dkembangkan sebab disponsori dan didukung oleh Red Hat namun diciptakan oleh kesebelasan khusus mempunyai nama Fedora Project. Bahkan nama Fedora ini dipungut dari di antara karakter dalam logo Red Hat tersebut sendiri. Sama halnya dengan Red Hat, sistem operasi Fedora pun menggunakan sistem RPM Package Manager.

4. openSUSE
openSUSEopenSUSE ini pun termasuk di antara sistem operasi yang didirikan diatas kernel Linux atau biasa dinamakan Distro Linux. openSUSE Project selaku pihak pengembang membuat sistem operasi ini dengan tujuan supaya pemakaian Linux bisa lebih maju dengan kinerjanya yang stabil dan ramah pemakai. openSUSE ini lebih sering dipakai sebagai sistem operasi desktop/ server.

5. Mandrake (Mandriva)
mandrivaSistem operasi Mandrake atau yang juga dapat disebut Mandriva Linux adalahsalah satu jenis Distro Linux yang kali ini dikembangkan oleh sebuah perusahaan mempunyai nama Mandriva. Sama halnya dengan Fedora, sistem operasi Mandrake ini pun menggunakan sistem RPM Package Manager.

6. Debian
debianProses penamaan dari di antara Distro Linux ini dapat dibilang lumayan unik. Sang pencetus kesatu kali yaitu Ian Murdock memberi nama Debian sebab adalahkombinasi dari namanya dan mantan kekasihnya. Salah satu dalil mengapa Debian ini tergolong Distro Linux yang paling tidak sedikit digunakan ialah karena security-nya yang bagus .

7. Ubuntu
ubuntuUbuntu adalahsuatu sistem operasi yang berbasiskan pada Debian dan dikembangkan oleh sebuah perusahaan dari Afrika Selatan yang mempunyai nama Canonical ltd. Asal penamaan dari Ubuntu ini pun berasal dari bahasa Afrika Selatan yang berarti kemanusiaan. Dengan sifatnya sebagai OS open source, Ubuntu sengaja diprioritaskan guna kepentingan umum atau server.

8. Mint
mintJika sebelumnya kamu mengetahui bahwa Distro Linux yang mempunyai nama Ubuntu diciptakan dengan berbasiskan pada Debian, maka kali ini terdapat Distro Linux yang berbasiskan pada Debian dan Ubuntu. Namanya ialah Mint atau yang biasa dinamakan Linux Mint.

9. Zorin
zorinZorin ini adalahsalah satu Distro Linux yang mempunyai tampilan grafis sangat serupa dengan Windows, bahkan tergolong pada software – aplikasinya. Sejak mula tujuan penciptaan sistem operasi ini memang supaya para pemakai yang terbiasa dengan Windows dapat merasakan fitur dari Linux tanpa mesti merasakan kesulitan.